Karakteristik tata suria
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Alam semesta ialah segala apa saja yang bukan Tuhan yang ada itu hanya dua,
yaitu alam dan Allah. Alam ialah yang diciptakan (makhluk), sedang Allah ialah
pencipta (Khalik). Oleh karena itu dalam Al-Qur’an, Allah disebut sebagai
“Rabbu al-‘alamien”, artinya Tuhan yang menguasai alam semesta. selain itu
dalam menerangkan alam semesta, selain kata “alamien” , Al-Qur’an sering juga
menggunakan kalimat “Al-samawatu wa al-ardh”, artinya semua langit dan bumi,
atau Al-Qur’an menyebut dengan kalimat segala apa yang ada dilangit dan dibumi.
Alam semesta itu telah diciptakan oleh Allah SWT menurut hukum-hukum yang
pasti, objektif dan tetap.
Manusia dan
alam mempunyai keterikatan yang kuat dimana keduanya mempunyai hak dan
kewajiban antara satu dengan yang lain untuk menjaga keseimbangan alam.
Hubungan antara manusia dengan alam atau hubungan manusia dengan sesamanya,
bukan merupakan hubungan antara penakluk dan yang ditaklukkan, atau antara
tuhan dengan hamba, tetapi hubungan kebersamaan dalam ketundukan kepada Allah
SWT. Manusia diperintahkan untuk memerankan fungsi kekhalifahannya yaitu
kepedulian, pelestarian dan pemeliharaan. Berbuat adil dan tidak bertindak
sewenang -wenang kepada semua makhluk sehingga hubungan yang selaras antara
manusia dan alam mampu memberikan dampak positif bagi keduanya.
Tata surya kita sendiri dan matahari sebagai pusatnya dan dikelilingi
sembilan planet dan benda-benda angkasa lainnya. Kesembilan planet tersebut
adalah merkurius, venus, mars, yupiter, saturnus, uranus, neptunus,dan pluto.
Jagat raya merupakan ruang yang luas dan segala zat serta energi yang ada
didalamnya.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Apakah pengertian tata surya?
2.
Apakah anggota tata surya?
3.
Apakah benda-benda langit lainnya?
BAB II
PEBAHASAN
A.
Pengertian Tata Surya
Sistem Tata Surya merupakan salah satu Standar Kompetensi yang diberikan pada siswa SMP
kelas IX. Dalam Bahasa Inggris, Sistem Tata Surya disebut dengan ‘Solar
System’. Pada dasarnya Tata Surya sendiri adalah kumpulan
benda-benda langit dimana matahari sebagai pusat Tata Surya. Sedangkan
matahari sendiri merupakan salah satu bintang. Sedangkan benda-benda langit
yang ada dalam Tata Surya bergerak mengelilingi matahari. Benda-benda langit
yang ada dalam Tata Surya diantaranya adalah planet-planet, asteroid, meteorid,
komet dan benda luar angkasa lainnya. Singkatnya, Tata Surya adalah susunan
benda langit yang di mana matahari sebagai pusat dan benda-benda langit lainnya
bergerak mengelilinginya.
B.
Anggota Tata Surya
1.
Matahari
Dalam Sistem Tata Surya telah kita ketahui bahwa matahari adalah pusat
dari Tata Surya. Namun di balik semua itu, matahari adalah bintang yang dapat
memancarkan cahayanya sendiri. Selain itu matahari merupakan sumber energi
utama kehidupan di bumi yang menyebabkan proses fisis dan bilogogis dapat
berlangsung. Diameter matahari yaitu 1,4×106 Km.
2.
Planet
Kata “Planet” berasal dari bahasa Yunani yaitu Planetai, yang
berarti pengembara. Pengertian dari planet sendiri adalah benda angkasa yang
tidak menghasilkan cahaya sendiri, berbentuk bulatan, dan beredar mengelilingi
bintang. Dalam Tata Surya, bintang yang dimaksud adalah matahari. Sebagian
besar planet dalam Tata Surya orbitnya diikuti oleh satelit. Satelit ini
beredar mengelilingi planet, dan bersama-sama planet mengelilingi pusatnya
(matahari).
Pada awalnya, dalam Sistem Tata Surya Terdapat 9 buah planet.
Panet-panet itu adalah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus,
dan Pluto. Namun pada Sidang Umum International Astronomical Union (IAU) ke-26,
pada tanggal 25 Agustus 2006 di Praha, menetapkan hanya 8 buah planet yang
masuk dalam Sistem Tata Surya. Palet yang dikeluarkan dalam anggota Tata Surya
adalah Pluto.
Planet-planet dalam Tata Surya dapat dikelompokkan dalam beberapa
klasifikasi. Hal ini disebabkan adanya beberapa macam kriteria untuk
mengklasifikasikan planet-planet ini. Berikut ini adalah beberapa klasifikasi
planet dalam berbagai kriteria.
1. Berdasarkan Massanya
a. Planet
Superior
Planet
Superior adalah planet dengan massa yang besar. Yang termasuk dalam planet
superior adalah Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
b. Planet Inferior
Planet
Inferior adalah planet dengan massa yang kecil. Yang tergolong dalam planet
inferior adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
2. Berdasarkan Jaraknya ke
Matahari
a. Planet
Interior
Planet
Interior adalah planet-planet yang jarak rata-rata ke matahari lebih pendek
daripada jarak rata-rata Bumi ke Matahari. Yang termasuk dalam kategori planet
interior adalah Merkurius dan Venus. Planet Interior sering juga disebut dengan
Planet Dalam.
b. Planet Eksterior
Planet
Eksterior adalah planet-planet dengan jarak rata-rata ke matahari lebih panjang
daripada jarak rata-rata Bumi ke Matahari. Yang masuk dalam golongan ini adalah
planet Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Planet Eksterior sering
juga disebut dengan Planet Luar.
1)
Merkurius
Planet
yang berada pada urutan pertama. Sehingga Merkurius merupakan planet yang
paling dekat dengan matahari dengan jarak rata-ratanya sekitar 57,8 juta km.
Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa suhu udara di sana sangat ekstrim. Suhu
udara pada siang hari dapat mencapai 4000oC sedangkan malam harinya
dapat mencapai -2000oC. Hal ini juga disebabkan karenya tidak adanya
atmosfer yang menyelubungi planet ini. Diameter planet sekitar 4.850 km. Planet
ini beredar mengelilingi matahari dalam suatu orbit eliptis (lonjong) dengan
periode revolusinya sekitar 88 hari, sedangkan periode rotasinya sekitar 59
hari.
2)
Venus
Venus
merupakan planet dengan urutan kedua. Pada beberapa keadaan, Venus sering
disebut sebagai bintang kejora pada saat berada pada posisi elongasi barat dan
bintang senja pada waktu elongasi timur. Kecemerlangan planet Venus disebabkan
adanya atmosfer berupa awan putih yang menyelubunginya dan berfungsi
memantulkan cahaya matahari. Jarak rata-rata Venus ke matahari sekitar 108 juta
km. Suhu pada siang dapat mencapai 4770oC, sedangkan suhu pada malam
hari suhunya etap tinggi karena panasny tertahan atmosfer. Diameter planet
Venus sekitar 12.140 km. Periode rotasinya sekitar 244 hari dengan arah sesuai
jarum jam, dan periode revolusinya sekitar 225 hari.
3)
Bumi
Bumi
merupakan planet urutan ketida dari Tata Surya dihitung dari kedekatan jaraknya
dengan matahari. Jarak rata-ratanya ke matahari sekitar 150 juta km, periode
revolusinya sekitar 365,25 hari, dan periode rotasinya sekitar 23 jam 56 menit
dengan arah barat ke timur. Diameter Bumi sekitar 12.756 km hampir sama dengan
diameter Planet Venus. Tidak dijelaskan secara rinci mengenai suhu pada siang
dan malam harinya. Namun kisaran suhu di Bumi waktu siang dan malam juga di
pengaruhi oleh letak suatu wilayah.
4)
Mars
Mars
merupakan planet keempat dihitung dari kedekatan dengan matahari, namun planet
yang paling dekat dengan Bumi. Jarak rata-rata ke Matahari sekitar 228 juta km.
Periode revolusinya sekitar 687 hari, sedangkan periode rotasi sekitar 24 jam
37 menit. Diameter planet sekitar setengah dari diameter bumi yaitu 6.790 km.
Suhu udara relatif lebih rendah daripada suhu udara di bumi. Planet Mars
mempunyai dua satelit alam, yaitu Phobos dan Deimos.
5)
Jupiter
Jupiter
merupkan planet kelima posisinya dari matahari. Jarak rata-ratanya ke matahari
sekitar 778 juta km, berotasi pada sumbunya dengan sangat cepat yakni sekitar 9
jam 50 menit, sedangkan periode revolusinya sekitar 11,9 tahun. Planet Jupiter
mempunyai satelit alam yang jumlahnya paling banyak yaitu sekitar 13 satelit,
diantaranya adalah Ganimedes, Calisto, Galilea, Io dan Europa. Planet Jupiter
mempunyai diameter sekitar 142.600 km.
6)
Saturnus
Saturnus
merupakan planet keenam. Jarak rata-rata planet Saturnus ke matahari adalah
1.427 juta km. Palnet Saturnus mempunyai diameter sekitar 120.200 km. Saturnus
merupakan planet terbesar kedua setelah [lanet Jupiter. Periode rotasinya
sekitar 10 jam 14 menit, dan revolusinya sekitar 29,5 tahun. Saturnus
dipisahkan oleh ruang kosong yang berjarak sekitar 11.265 km dengan cincin
dalam Saturnus yang melingkarinya. urnus mempunyai satelit alam berjumlah
sekitar 11 satelit, diantaranya Titan, Rhea, Thetys, dan Dione.
7)
Uranus
Uranus
merupakan planet ketujuh dalam jajaran Tata Surya. Jarak rata-rata ke matahari
sekitar 2.870 juta km. Uranus mempunyai diameter 49.000 km hampir empat kali
lipat diameter bumi. Periode revolusinya sekitar 84 tahun, sedangkan rotasinya
sekitar 10 jam 49 menit. Planet Uranus mempunyai lima satelit alam yang
mengelilinginya, yaitu Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, dan Oberon.
8)
Neptunus
Neptunus
merupakan planet terakhir dalam jajaran Tata Surya yang merupakan planet
kedelapan. Jarak rata-rata ke matahari sekitar 4.497 juta km. Planet Neptunus
ini mempunyai diameter sebesar 50.200 km. Periode revolusinya sekitar 164,8
tahun, sedangkan periode rotasinya sekitar 15 jam 48 menit. Satelit alam yang
beredar mengelilingi Neptunus ada dua, yaitu Triton dan Nereid.
C.
Benda-benda Langit Lainnya
Tidak hanya matahari dan planet saja anggota dalam Tata Surya. Ada
beberapa benda langit lain yang masuk dalam jajaran Sistem Tata Surya. Mungkin
saja benda-benda langit tersebut ada di sekitar planet-planet atau bebas di
luar angkasa.
1.
Asteroid
Asteroid sering juga disebut dengan planetoid atau palnet minor.
Asteroid adalah benda langit yang berukuran lebih kecil dari planet yang ikut
mengelilingi matahari dan terdiri dari batu dan logam. Asteroid berada pada
ruang diantara Mars dan Jupiter yang sering disebut dengan Sabuk Asteroid.
Ukuran asterois ini sangat kecil, sehingga sering disebut pecahan benda langit.
Ada beberapa contoh asterois yang berukuran besar, yaitu Ceres, Palas, dan
Vesta.Sedangkan yang berukuran kecil adalah Icarus dan Eros.
2.
Komet
Komet
terdiri dari kumpulan debu dan gas yang dapat membeku. Komet menyerupai bintang
berekor. Ekor komer selalu menjauhi matahari. Semakin dekat dengan Matahari,
maka ekornya semakin panjang. Begitu juga sebaliknya, semakin jauh dengan
matahari, ekor komet semakin tedak tampak, bahkan sampai menghilang. Ekor komet
yang tampak ketika mendekati matahari itu disebabkan oleh bahan penyusun komet menguap
membentuk kepala gas dan ekor. Panjang ekor komet dapat mencapai jutaan kilometer.
Komet yang sangat terkenal adalah komet Halley yang muncul setiap 76 tahun
sekali.
3.
Meteorid, Meteor, dan
Meteorith
Meteorid
adalah anggota tata surya yang kemungkinan berasal dari komet dan bagian-bagian
pecahan asteroid. Meteroida adalah benda-benda langit kecil yang
mengelilingi matahari dan terdapat di ruang antara planet. Kadang-kadang
meteorid bisa tertarik oleh gravitasi planet sehingga memasuki atmosfer Bumi.
Ukuran meteorid mulai dari sebutir biji padi sampai dengan batu besar dengan
bentuk bulat. Meteor adalah meteorid yang berpijar karena bergesekan
dengan atmosfer. Meteorid-meteorid yang memasuki atmosfer Bumi dengan kelajuan
tinggi. Menurut para ahli, meteor tersusun dari besi dan nikel. Meteor yang
sampai ke permukaan bumi dikarenakan ukurannya yang cukup besar sehingga tidak
semua massanya terbakar di atmosfer bumi disebut meteorit.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Sistem Tata Surya merupakan salah satu Standar Kompetensi yang diberikan pada siswa SMP
kelas IX. Dalam Bahasa Inggris, Sistem Tata Surya disebut dengan ‘Solar
System’. Pada dasarnya Tata Surya sendiri adalah kumpulan
benda-benda langit dimana matahari sebagai pusat Tata Surya. Sedangkan
matahari sendiri merupakan salah satu bintang.
Sedangkan benda-benda langit
yang ada dalam Tata Surya bergerak mengelilingi matahari. Benda-benda langit
yang ada dalam Tata Surya diantaranya adalah planet-planet, asteroid, meteorid,
komet dan benda luar angkasa lainnya. Singkatnya, Tata Surya adalah susunan
benda langit yang di mana matahari sebagai pusat dan benda-benda langit lainnya
bergerak mengelilinginya.
B.
Saran
Materi
mengenai Tata surya dan kharakteristik anggotanya ini, penulis berharap agar
dapat dijadikan referensi untuk menambah wawasan keilmuan yang lebih luas.
Cukup kiranya bahasan penulis tentang materi ini, kami sadar sepenuhnya paper
ini masih jauh dari sempurna. Mohon kiranya saudara pembaca memberikan masukan
demi adanya perbaikan di tugas penulis selanjutnya. Akhir kata kami sampaikan
terima kasih.
DAFTAR
PUSTAKA
Mulyadi, 2010. Geografi Untuk Kelas X SMA/MA Semester
1. Surakarta: PT Widya Duta Grafika.
http://www.materisma.com/2014/10/anggota-tata-surya-matahari-planet.html
Post a Comment for "Karakteristik tata suria"