Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Manfaat Biologi 4

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
            Biologi merupakan ilmu yang sangat penting di bumi ini. Biologi adalah ilmu pengetahuan alam yang mempelajari tetang kehidupan di dunia dari segala aspek, baik itu tentang makhluk hidup, lingkungan, maupun interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Oleh karena itu, tidak jarang ditemukan berbagai hal luar biasa yang disebut keajaiban saat mempelajari ilmu ini. Pembelajaran dari ilmu biologi yang diterapkan di dunia saat ini merupakan hasil penilitian dari para ilmuan, dan hasil ini dapat dibuktikan serta tidak melenceng dari faktanya. Saat ini perkembangan biologi yang didukung oleh kemajuan teknologi telah melahirkan banyak cabang ilmu pengetahuan lainnya.
            Perkembangan ilmu biologi dari masa ke masa semakin luas, namun itu tidak terlepas dari pengaruh ilmu lainnya. Karena ilmu biologi juga berkaitan dengan ilmu lain, seperti fisika,kimia, dan lainnya. Perpaduan ini merupakan salah satu aspek yang memicu lahirnya cabang ilmu baru, karena lahirnya penelitian-penelitian yang baru.

B.     Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1.      bagaimana manfaat biologi di bidang pertanian?
2.      bagaimana manfaat biologi di bidang peternakan?
3.      bagaimana manfaat biologi di bidang industri?



BAB II
PEMBAHASAN

A.    Manfaat Ilmu Biologi Di Bidang Pertanian
1.      Membantu dalam menemukan dan mengembangkan bahan kebutuhan pokok manusia, terutama bahan makanan dari tanaman pertanian
2.      Menemukan berbagai penyebab dan pengobatan berbagai macam penyakit pada tanaman pertanian. Pengendalian hama dewasa ini telah dikembangkan melalui pengendalian hama secara biologis, karena penggunaan pestisida dapat menyeabkan hama menjadi resisten, sisa pestisida dapat mencemari lingkungan dan residunya tersimpan dalam tanaman yang akan menimbulkan berbagai masalah bagi kehidupan manusia. Pengendalian hama dpat dilakukan dengan berbagai cara antara lain :
·         Memanfaatkan predator alamiah, contoh : hama lebah penyengat untuk kupu-kupu artona yang merusak kelapa.
·         Memutuskan siklus hidup hama, misalnya dengan mengadakan rotasi tanaman.
·         Menggunakan bibit unggul tahan lama, misalnya vutw ( varietas unggul tahan wereng )
3.      Penemuan bibit - bibit unggul tanaman pertanian yang bisa meningkatkan produksi pertanian sehingga dapat membantu menyelesaikan masalah pangan. Dewasa ini telah banyak ditemukan bibit unggul dengan mengadakan hibridisasi sehingga mendapatkan varietas baru yang diinginkan. Melalui teknik hibridisasi telah didapatkan varietas unggul seperti kacang-kacangan dan serealia. Varietas padi yang bersifat unggul memiliki rasa yang enak, tahan penyakit, daya simpan lama dan berumur pendek.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEglz2ZaJEtwpIqKThZQokKnxuB8rPqMqDIIb3-Gt652u85BZSMw1KdUMhyphenhyphenhyYZDscT6GpaOzo2iRbe0OFhaOAyANHoVhzuYB0NqZ3xWCtwufdch0m-sDCMGIQcontHzyfEN0pUQAYrtNh4/s1600/Pepaya+Hasil+cangkokan.jpg
4.      Menyingkap rahasia proses-proses kehidupan, pewarisan sifat, dan gen sehingga dapat digunakan untuk merubah sifat – sifat pada tanaman pertanian menjadi lebih unggul serta menghasilkan tanaman hibrida yang banyak dengan sifat yang tetap. Penyediaan bahan makanan khususnya perbanyakan bibit tanaman dikembangkan teknik kultur jaringan untuk perbanyakan tanaman perkebunan yang diperbanyak secara vegetatif dan menghasilkan banyak tanaman klon dari sejumlah jaringan awal
            Dengan kemajuan bioteknologi di bidang pertanian, permasalahan yang sering muncul seperti gagal panen, akan berkurang. Kegagalan panen sering kali disebabkan oleh bibit yang tidak baik sehingga mudah diserang penyakit atau ketergantungan terhadap air sangat tinggi.
            Dengan penerapan ilmu cabang biologi yang mempelajari tentang pewarisan sifat (genetika), diupayakan dengan penyilangan (bastar), diharapkan keturunan yang dihasilkan benar-benar unggul. Selain itu, dengan prinsip-prinsip fisiologi tumbuhan, petani banyak mengetahui jenis pupuk yang baik pada berbagai jenis tanaman. Saat ini budi daya tanaman dapat mengembangkan teknik menyambung pada beberapa tanaman bunga untuk mendapatkan jenis baru. Pengetahuan biologi menyadarkan kita tentang adanya berbagai makhluk hidup yang tak ternilai harganya. Hal ini dapat membuat kita sadar akan kelestarian lingkungan dan diharapkan kita selalu dapat hidup berdampingan secara damai dengan alam.

B.     Manfaat Ilmu Biologi Di Bidang Peternakan
Seperti halnya pada bidang pertanian, pemanfaatan biologi pada bidang peternakan pun sudah sedemikian besar dirasakan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menerapkan pengetahuan cabang-cabang biologi seperti zoologi, anatomi hewan, fisiologi hewan, genetika, biologi reproduksi, embriologi, dan biologi molekuler/rekayasa genetika, para peternak dan masyarakat luas telah dapat menikmati hasilnya.melalui penerapan ilmu-ilmu tersebut telah banyak dihasilkan ternak varietas unggul, di antaranya adalah ayam petelur, ayam pedaging, sapi pedaging, sapi penghasil banyak susu, dan domba pedaging.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuUsWAJWSV1FeQ5cLUnhvG662lW1Hns6xl0iiVvbaJ0vB75UwzS5tUzhtNp19A9zRGklFPviMdZBXdqYxDBd79pRzMmNkqyrIrRTC9uXEdqMYCbDLVK4k8sncItGaoHNCp1a18ckiLWKd9/s1600/perternakan.JPG
Dalam usaha perbanyakan ternak unggultersebut, kini pun telah banyak menggunakan teknik kawin silang (hibridisasi) dan teknik kawin suntik (inseminasi buatan). Dengan teknik inseminasi buatan (kawin suntik) yang bisa mempermudah peternah untuk mengembangkan usaha ternaknya tanpa repot lagi mengawinkan hewan ternaknya.

C.    Manfaat Ilmu Biologi Di Bidang Makanan Dan Industri
Berikut ini adalah contoh-contoh pemanfaatan biologi pada bidang industri :
1.      Ditemukannya kandungan gula yang cukup tinggi pada batang tanaman tebu, menyebabkan  berkembangnya pabrik pengolahan tebu menjadi gula.
2.      Diketahuinya bahwa serabut biji kapas dan bulu domba dapat diolah menjadi benang, dan kepompong ulat sutera dapat diolah menjadi benag sutera, maka berkembanglah industi tekstil/kain, kain wol dan kain sutera.
3.      Dengan perkembangan mikrobiologi, telah diketahui berbagai sruktur dan sifat-sifat dari berbagai jenis mikroba/jasad renik, baik yang menguntungkan maupun yang bersifat patogen (menyebabkan penyakit), maka berkembanglah industri obat-obatan, makanan/ minuman yang berkhasiat obat. Contoh :
·         Keju merupakan hasil penerapan ilmu biologi di bidang makanan dengan memanfaatkan bakteri bernama Propionibacterium.
http://statik.tempo.co/?id=324470&width=620
·         Minuman yogurt dengan rasa asam manis yang menyehatkan lambung dan fungsi pencernaan tubuh manusia juga merupakan hasil penerapan ilmu biologi dengan menggunakan Lactobacillus .
·         Acetobacter xilinum untuk membuat nata.
·         Aspergillus nagger produksi asam nitrat. Penicillium chrysogenum untuk antibiotik.



BAB III
PENUTUP

Ilmu biologi adalah ilmu yang mempelajari segala hal yang berhubungan dengan makhluk hidup dan kehidupan. Yang dibahas dalam ilmu biologi tidak lain adalah yang masih berkaitan dengan makhluk hidup, seperti zat yang membentuk makhluk hidup, zat yang dibutuhkan makhluk hidup, serta berbagai hal mengenai hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.Ilmu biologi dirintis oleh Aristoteles yang merupakan ilmuwan berkebangsaan Yunani yang kita sebut juga sebagai bapak perintis biologi.Ilmu Biologi sangat berpengaruh dan berguna bagi kehidupan manusia. Biologi banyak digunakan untuk berbagai bidang kehidupan seperti pertanian, peternakan, perikanan, kedokteran, dan lain sebagainyaSemua makhluk hidup seperti tumbuhan, hewan, dan manusia adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Di antara ciptaan-Nya, manusia merupakan makhluk hidup yang ingin tahu sehingga terciptalah berbagai macam ilmu pengetahuan. Dengan ilmu pengetahuan, manusia mampu mengubah kehidupan dari zaman prasejarah primitif yang dikenal dengan zaman batu sampai sekarang ini menjadi zaman modern.Di era globalisasi seperti sekarang ini, ilmu pengetahuan berkembang sangat cepat yang tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu.
Objek kajian biologi meliputi manusia, hewan, tumbuhan, serta mikroorganisme yang dapat dilihat dengan mata telanjang maupun dengan menggunakan bantuan alat, misalnya mikroskop. Jika mengamati dengan mata telanjang, kesan yang diperoleh dari suatu objek adalah hanya dapat mengamati tentang warna, bentuk, wujud, serta ukuran objek. Pengamatan tersebut belum cukup untuk dalam suatu kegiatan ilmu pengetahuan, masih banyak yang harus kita ketahui tentang berbagai hal dari suatu objek,seperti berat benda, rasa, bau, suhu, kasar halus, bunyi atau suara dan sifat lainnya, sehingga alat indra manusia memiliki keterbatasan untuk mengamatinya.Jika mengamati jasad renik atau melihat benda yang jaraknya sangat jauh akan memerlukan alat bantu, seperti mikroskop atau teleskop.Seiring dengan berkembangnya bermacam-macam ilmu pengetahuan, biologi sebagai ilmu pengetahuan alam juga berkembang, sehingga objek kajian ilmu biologi semakin banyak. Para ilmuwan tidak sanggup lagi mempelajari secara mendalam seluruh kajian biologi sebagai satu objek studi yang akan dipelajari. 



DAFTAR PUSTAKA
http://www.belajarbiologi.com/2015/08/manfaat-biologi-dan-mempelajarinya.html
http://laawere.blogspot.co.id/2012/07/pemanfaatan-biologi-dalam-bidang.html
http://www.kompasiana.com/thevenom20/peranan-biologi-dalam-berbagai-bidang_5509e5968133110865b1e367



Post a Comment for "Manfaat Biologi 4"