Langkah - langkah melukis
BAB
I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Seni lukis
adalah salah satu cabang dari seni rupa. Seni adalah karya seseorang yang menggambarkan tentang
pengungkapan ekspresi. Sedangkan Rupa adalah bentuk-bentuk yang memiliki kedalaman isi atau
volume. Seni rupa adalah cara mengekspresikan atau mengeluarkan gagasan, ide,
pikiran, khayalan, dan gambaran yang ada dipikiran kita dengan media titik,
garis, bidang, bentuk, tekstur, gelap-terang, yang ditata dengan prinsip untuk
menghasilkan karya yang indah dan bermakna.
Dari segi fungsinya, seni rupa
dibedakan antara seni rupa murni dan seni rupa terapan, proses penciptaan seni
rupa murni lebih menitik-beratkan pada ekspresi jiwa semata misalnya lukisan,
sedangkan seni rupa terapan proses pembuatannya memiliki tujuan dan fungsi
tertentu misalnya seni kriya (keterampilan tangan). Dari segi wujud dan bentuknya, seni rupa
terbagi menjadi dua, yaitu seni rupa dua
dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar saja. Seni rupa tiga dimensi yang
memiliki panjang lebar serta ruang.
Di dalam sejarah Indonesia, seni
lukis memegang peran penting, karena setiap lukisan mempunyai makna dan maksud
tertentu (baik dalam masa prasejarah hindu, islam, dll). Dulu orang-orang
melukisa didinding gua, alat-alat bahan yang digunakan juga sederhana seperti:
tangan, batu mineral bewarna, kunyahan daun-daunan, dll. Contoh lukisan yang
dibuat di gua seperti, di Gua Leang, Pattakere di Maros, Provinsi Sulawesi
Selatan, lukisan tentang perburuan.
B. RUMUSAN
MASALAH
1. Apa itu cat air?
2. Bagaimana peralatan dalam melukis?
3. Bagaimana perlengkapan penting untuk melukis dengan cat air?
4. Bagaimana langkah-langkah melukis
cat air dengan aquarel?
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
CAT AIR
Cat air atau populer juga
dengan sebutan aquarel adalah
medium lukisan yang
menggunakan pigmen dengan pelarut air
dengan sifattransparan.
Meskipun medium permukaannya bisa bervariasi, biasanya yang digunakan
adalah kertas.
Selain itu bisa pula papyrus,plastik, kulit, kain, kayu,
atau kanvas.Secara
umum, cat air digunakan karena sifat transparansinya. Gouache adalah
medium sejenis yang tidak transparan.Hasil karya lukisan cat air biasanya
bersifat sangat ekspresif, atau sebaliknya sangat impresif, tergantung teknik
yang digunakan.
B. PERALATAN
a.
KUAS
Kuas terbagi atas dua bentu utama, yaitu berujung bundar dan rata. Kuas
berujung bundar biasanya berseri 0000 hingga 24 tergantung pada jenisnya. Kuas
berukuran besar dan sedang digunaan untu lukisan umum, sedaangan kuas beruuran
bundar kecil untuk melukis detail. Kuas berujung rata digunakan untuk
menyapukan warna secara luas dan merata pada lukisan. Biasanya kuas ini
beruuran sesuai lebarnya, dari 3 mm hingga 38 mm atau lebih
besar lagi.
Cat air tersedia
dalam tiga bentuk : pasta, cepuk besar, dan cepuk kecil. Bentuk cepuk,
baik yang besar maupun yang kecil, berupa mangkuk - mangkuk bujur sangkar atau
persegi panjang ecil berisi cat padat. Bentuk pasta lebih nyaman
digunakan dalam studio. Warna dapat dikeluarkan ke palet dan disapukan dengan
kuas basah. Cat air berbentuk cepuk biasanya digunakan untuk melukis
diluar ruangan karena biasanya dijual dalam set mudah dibawa. Cat dalam wadah
cepuk lebih sulit dilarutkan daripada cat air dalam bentuk pasta dan perlu
sedikit digosok dengan kuas untuk menampilkan warnanya.
c.
KERTAS
Kertas yang digunakan pelukis cat
air sangatlah penting. Kertas cartridge, yang ideal untuk menggambar,
terlalu tipis untuk lukisan cat air dan dapat bergelombang dan mengerut saat
terkena air.
1. PERMUKAAN
KERTAS CAT AIR
Kertas lukis cat air memiliki
beragam ketebalan dan tekstur permukaan. Keduanya memberi pilihan yang berbeda
bagi para pelukis. Permukaan HP (Hot Pressed - Cetak Panas):permukaan ini
sangat halus, idela untuk karya detail;ROUGH :permukaannya kasar, ideal untuk
gambar tebal dan bebas; Kertas NOT, biasanya disebut CP (Cold Pressed - Cetak
Dingin):permukaannya tidak kasar tetapi juga tidak halus, merupakan permukaan
kertas yang sangat populer dikalangan pelukis cat air. Sementara itu, biasanya
kertas lukis cat air berwarna putih, namun kamu juga bisa menggunakan kertas
berwarna.
2. KETEBALAN
KERTAS CAT AIR (ATAU BERAT)
Berat kertas lukis cat air dihitung
berdasarkan berat 500 lembar kertas Imperial (satu rim). Semakin tebal berarti
semakin berat. Berat kertas lukis cat air biasanya 90lb(190gsm), 140lb(300gsm),
dan 300lb(640gsm). Saya sarankan kamu menggunakan kertas 140lb(300gsm) dengan
permukaan NOT. Kertas ini tersedia di toko - toko lukis dalam lembaran dan
dalam bentuk buku sketsa cat air. Lembaran kertas lukis cat air ini tersedia
dalam ukuran Imperial 762 mm x 559 mm.
C. PERLENGKAPAN
PENTING UNTUK MELUKIS DENGAN CAT AIR
Walaupun
kamu dapat mulai melukis cat air hanya dengan tiga warna primer - merah,
biru, dan kuning, sebuah kuas yang bagus, selembar kertas, dan sedikit air,
dibawah ini adalah barang - barang yang dipilih dari sejumlah cat air
rangkaian Winsor & Newton dan dapat membantumu terampil melukis dengan cat
air.
Kuas 1 No. 10 atau 12 Kuas berujung bundar
seri 7, Scepte 1 No. 6 atau 7 atau Cotman.
1 No. 3 atau 4
Cat dalam bentuk pasta atau cepuk kecil Artists
Quality atau Cotman.
Cadmium Yellow
(atau New Gamboge)
Yellow Ochre
Lemon Yellow
Alizarin Crimson
Cadmium Red
(atau Scarlet Lake)
Ultramrine
Cerulean Blue
Prussian Blue
Brunt Umber
Burnt Sienna
Hooker's Green Dark
Payne's Gray
Yellow Ochre
Lemon Yellow
Alizarin Crimson
Cadmium Red
(atau Scarlet Lake)
Ultramrine
Cerulean Blue
Prussian Blue
Brunt Umber
Burnt Sienna
Hooker's Green Dark
Payne's Gray
D.
LANGKAH-LANGKAH
CAT AIR DENGAN TEKNIK AQUAREL
1. Menyiapkan bahan dan alat
Siapkan bahan dan alat yang diperlukan untuk
melukis,seperti; kertas gambar, cat air, air dan tempatnya, kuas cat air, palet
cat air, dan kain lap.
2. Menemukan gagasan
Pastikan
objek yang akan dilukis sudah ada dipikiran atau didepan mata yang berupa
model, sehingga jelas apa yang harus dilukis.
3. Membuat sketsa
Buatlah
sketsa objek lukisan dengan pensil tipis-tipis sehingga apabila terjadi ketidaktepatan
dapat diperbaiki.
4. Membasahi kertas dengan air
Basahi bidang kertas yang akan diwarnai dengan air secukupnya
dengan kuas cat air.
5. Mewarnai.
Bubuhkan
cat air yang sudah disiapkan, pada bidang kertas yang sudah dibasahi dengan
kuas cat air. Arah sapuan kuas dari kiri menuju ke kanan, dari atas menuju ke bawah dengan menyesuaikan bidang yang
diwarnai. Usahakan tidak menyapukan kuas keberbagai arah dan tidak
mengulang-ulangnya. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada intensitas warna
dan kertasnya bisa robek. Dengan perkataan lain, sapukan warna sekali saja.
Oleh karena itu, persiapan cat air dengan perolehan warna yang matang. Gunakan
air pengencer sedikit saja
6. Sentuhan
akhir.
Setelah yakin
semua bidang sudah
diwarnai dengan baik, akhirilah
kegiatan melukis dengan memberi sentuhan
warna pada bagian tertentu sehingga lukisan tampak lebih ekspresif.
CONTOH LUKISAN
BAB
III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Cat air atau populer juga
dengan sebutan aquarel adalah
medium lukisan yang
menggunakan pigmen dengan pelarut air
dengan sifattransparan.
Meskipun medium permukaannya bisa bervariasi, biasanya yang digunakan
adalah kertas.
Selain itu bisa pula papyrus,plastik, kulit, kain, kayu,
atau kanvas.Secara
umum, cat air digunakan karena sifat transparansinya. Gouache adalah
medium sejenis yang tidak transparan.Hasil karya lukisan cat air biasanya bersifat
sangat ekspresif, atau sebaliknya sangat impresif, tergantung teknik yang
digunakan.
Cat
air tersedia dalam tiga bentuk : pasta, cepuk besar, dan cepuk kecil.
Bentuk cepuk, baik yang besar maupun yang kecil, berupa mangkuk - mangkuk bujur
sangkar atau persegi panjang ecil berisi cat padat. Bentuk pasta lebih
nyaman digunakan dalam studio. Warna dapat dikeluarkan ke palet dan disapukan
dengan kuas basah. Cat air berbentuk cepuk biasanya digunakan untuk
melukis diluar ruangan karena biasanya dijual dalam set mudah dibawa. Cat dalam
wadah cepuk lebih sulit dilarutkan daripada cat air dalam bentuk pasta dan
perlu sedikit digosok dengan kuas untuk menampilkan warnanya.
B.
SARAN
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Maka penulis mohon kritik dan saran guna perbaikan untuk masa yang
akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
http://lukisanivan.blogspot.com/p/alat.html
Post a Comment for "Langkah - langkah melukis"